Intip Cara Budidaya Vanili agar Berbuah Lebat

Cara budidaya vanili kondisi tanah harus gembur dan agak lembab. Biasanya ditanam pada iklim tropis dan subtropis sehingga hasil panen lebih optimal.
Intip Cara Budidaya Vanili agar Berbuah Lebat

Cara budidaya vanili atau Vanilla planifolia ini banyak dipelajari karena memiliki peluang bisnis menjanjikan. Manfaatnya sangat banyak, mengandung berbagai macam vitamin sehingga bagus untuk kesehatan. 

Namun, perlu diketahui bahwa agar pertumbuhan tanaman lebih optimal maka harus memenuhi syarat tumbuh. Anda wajib mempelajarinya agar dapat berkembang dengan baik dan hasil panennya melimpah. 

Lalu, vanili cocok ditanam di mana? Tanaman tersebut cocok ditanam pada daerah dengan iklim tropis maupun subtropis. Dengan demikian, Vanilla planifolia cocok Anda budidayakan di Indonesia. 

Harganya di pasar dunia juga cukup tinggi. Tidak heran jika banyak orang berminat untuk membudidayakan. Oleh karena itu, Anda wajib mengetahui bagaimana cara membudidayakan. 


Mengenal Apa Itu Tanaman Vanili

Vanilla planifolia menghasilkan bubuk dengan aroma harum. Banyak orang menggunakannya dalam industri makanan. Salah satunya sebagai bahan untuk membuat kue agar rasanya semakin enak. 

Aromanya sangat khas membuat vanili banyak dimanfaatkan untuk aroma essential oil. Tanaman tersebut juga dikenal dengan sebutan emas hijau dan harganya memang mahal karena membutuhkan perlakuan khusus pasca panen.

Bentuk tanamannya hampir mirip kacang polong, kaya akan serat, mineral maupun berbagai macam vitamin seperti A, B dan E. Selain itu, juga mengandung antioksidan tinggi. 

Cara budidaya vanili perlu diketahui agar bisa menghasilkan banyak polong. Tanaman tersebut harus melalui beberapa tahap perlakukan sebelum dijual. Hal ini karena biasanya diperjual belikan dalam bentuk bubuk.

Bubuk tersebut diperoleh dari buah yang bentuknya polong. Buah Vanilla planifolia berkualitas bagus dan jumlahnya banyak. Buahnya juga mempunyai kadar vanillin tinggi jika teknik pengolahannya benar. 

Cara budidaya vanili harus dipelajari agar Anda bisa memberikan perlakukan tepat. Dengan demikian, diharapkan bisa menghasilkan buah banyak sehingga akan memberikan keuntungan besar. 

Bentuk buahnya seperti pisang, namun diameternya kecil dan ukurannya panjang. Warna buah awalnya hijau, lalu setelah masak akan berubah menjadi coklat tua.


Inilah Syarat untuk Pertumbuhan Tanaman Vanili

Intip Cara Budidaya Vanili agar Berbuah Lebat

Ada beberapa syarat yang harus Anda perhatikan agar tanaman itu dapat tumbuh dengan baik. Anda harus mengetahuinya agar tanaman bisa lebih cepat berbuah.

1. Kelembaban Udara

Pada umumnya, Vanilla planifolia membutuhkan waktu selama 3 bulan untuk pemasakan buah serta meningkatkan kualitasnya. Pada kondisi tersebut, pohon harus selalu kering.

Setelah itu, tanaman memerlukan periode hujan sekitar 8 sampai 10 bulan untuk mendukung pertumbuhan maupun pembentukan buah. Curah hujan yang diperlukan 2000 hingga 3000 mm per tahun dan kelembaban 80%.

2. Nutrisi yang Terkandung di Dalam Tanah

Cara budidaya vanili juga perlu memperhatikan kandungan nutrisi di tanah. Tanah yang berasal dari batuan kapur dan mengandung banyak kalsium cocok untuk pertumbuhan vanili. 

Nutrisi lain yang diperlukan antara lain fosfor, magnesium dan natrium. pH tanah yang bagus untuk pertumbuhan adalah 6 hingga 7 agar tanaman terhindar dari penyakit busuk batang. 

3. Tanah

Jenis tanaman ini menyukai tanah yang mengandung banyak humus serta mempunyai struktur baik. Begitu juga dengan irigasi dan drainasenya juga harus baik. 

Cara budidaya vanili tanahnya harus gembur agar lebih mudah ditembus akar tanaman. Hal ini karena akar dari vanili dangkal sehingga Anda harus memperhatikan ketersediaan bahan organik yang dibutuhkan tanaman.

Sebelum melakukan budidaya, Anda harus mengolah tanah, menanam tanaman pelindung dan panjatan. Tujuannya adalah untuk melindungi tanaman dari sinar matahari berlebih dan sebagai media untuk menopang vanili. 


4. Iklim

Tanaman vanili hanya mampu tumbuh optimal di daerah beriklim subtropis maupun tropis saja. Indonesia adalah negara yang mempunyai iklim tropis sehingga bisa mendukung pertumbuhan tanaman itu. 

5. Intensitas Cahaya Matahari

Cara budidaya vanili harus memperhatikan penyinaran matahari untuk mendukung proses fotosintesis. Hal ini sangat penting karena akan mempengaruhi perkembangan batang, daun dan pembentukan buah.
 
Intensitas cahaya yang dibutuhkan agar hasilnya bagus adalah 35% hingga 55%. Intensitas cahaya juga mempengaruhi besarnya kadar vanili yang akan dihasilkan tanaman.

6. Temperatur dan Elevasi

Temperatur yang dibutuhkan untuk pertumbuhan adalah 22 hingga 25 derajat celcius. Lalu, ketinggian tempat atau elevasi juga mempengaruhi pertumbuhan. Elevasi optimal yaitu 400 hingga 700 m. 

Cara Budidaya Vanili agar Hasil Panen Melimpah
Apabila Anda tertarik untuk menjalankan budidaya Vanilla planifolia, maka harus mengetahui caranya terlebih dahulu. Salah satunya dengan mempelajari langkah-langkah di bawah ini. 

7. Mempersiapkan Lahan

Lahan yang digunakan untuk menanam harus gembur dan lembab. Pupuk yang digunakan sebaiknya organik sehingga tekstur tanah tidak akan berubah. Anda juga harus mempersiapkan pohon yang lebih tinggi untuk menaunginya. 


8. Mempersiapkan Bibit

Cara budidaya vanili selanjutnya yaitu menyiapkan bibit (stek). Bibit dibersihkan terlebih dahulu menggunakan lap. Setelah itu, silahkan direndam pada air selama 10 hingga 15 menit.

Selanjutnya dilap menggunakan tisu. Bagian ujung stek direndam kembali selama 2 hingga 7 hari. Jika berhasil, muncul daun tunas pada bagian bawah dari stek yang Anda rendam.

9. Menanam Tanaman Vanili

Sebelum menanam, banyak orang yang bertanya berapa tahun sekali vanili berbuah? Pada umumnya, tanaman akan berbuah setelah berumur 2 sampai 3 tahun setelah tanam, lalu panen dilakukan setiap setahun sekali.

Anda harus memberikan pupuk terlebih dahulu baru menanam vanilinya. Selain itu, perhatikan aerasinya agar dapat tumbuh dengan baik. Lalu, buat lubang untuk menanam bibitnya dan tancapkan tiang penyangga. 

10. Melakukan Perawatan

Cara budidaya vanili berikutnya adalah melakukan perawatan rutin. Misalnya dengan melakukan penyiraman sesuai kondisi tanah. Pastikan tanah tidak terlalu basah maupun kering.

Anda juga perlu melakukan pemangkasan sepanjang 15 cm pada bagian ujung dan sisakan 3 cabang terbaik. Lalu, Anda harus memotong 2-3 bagian pucuk 2 bulan sebelum vanili berbunga. 


11. Pemupukan 

Pemupukan dilakukan menggunakan pupuk daun setiap 1-2 minggu sekali. Adapun dosisnya 8-10 g/liter air. Pemupukan lewat tanah dilakukan pada awal dan akhir musim hujan. 

Lalu, berapa hasil panen vanili per pohon? Umumnya, setiap pohon mampu menghasilkan 0,3 hinga 0,4 kg vanili kering. Hasilnya tergantung bagaimana perawatannya. 

Dosis sebelum berumur 2 tahun, urea 20-40 gram, TSP 35-70 gram dan 40-80 gram KCl setiap tahunnya. Setelah 2 tahun 40-80 gram urea, TSP 70-140 gram dan KCl 80-160 gram.

Vanilla planifolia banyak dibudidayakan karena harganya sangat mahal. Bagian tanaman yang dimanfaatkan adalah buahnya. Anda wajib mempelajari dan memahami bagaimana cara budidaya vanili agar menghasilkan buah lebat.

Posting Komentar

© Atarbiyah. All rights reserved. Developed by Jago Desain