Perangsang Akar Tanaman Alami Menggunakan Bawang Merah

Perangsang akar tanaman alami contohnya bawang merah, bawang putih, ekstrak tomat dan ekstrak tauge. Selain itu, memakai air kelapa dan urin hewan.
Apakah bawang merah bisa buat perangsang akar? Apakah bawang bisa menumbuhkan akar? Bagaimana cara membuat perangsang akar menggunakan bahan dasar bawang merah?

Perangsang akar tanaman alami contohnya sangat banyak, salah satunya bawang merah. Di dalam bawang merah (Allium cepa) mengandung berbagai macam ZPT (Zat Pengatur Tumbuh) alami yang bisa merangsang pertumbuhan akarnya.

Pada umumnya, zat perangsang dapat Anda aplikasikan pada tanaman yang dicangkok atau stek. Tujuannya agar mendorong munculnya bulu-bulu akar. Selain itu, zat perangsang itu juga berfungsi sebagai nutrisi bagi tanaman. 

Selama ini masih banyak orang yang belum mengetahui apakah bawang bisa menumbuhkan akar? Oleh karena itu, berikut akan dibahas lebih detail mengenai Allium cepa yang terkenal sebagai zat perangsang alami.

Banyak ZPT pada Allium cepa yang mendukung pertumbuhan tanaman. Selain itu, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara untuk membuat zat perangsang alami tersebut. 


Mengenal Kandungan ZPT Alami pada Bawang Merah

Apakah bawang merah bisa buat perangsang akar? Apakah bawang bisa menumbuhkan akar? Bagaimana cara membuat perangsang akar menggunakan bahan dasar bawang merah?

ZPT atau hormon perangsang tumbuh bisa mempercepat pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Namun, ZPT alami tersebut hanya diproduksi dalam jumlah sedikit sehingga Anda perlu menambahkan zat tersebut.

Setiap tanaman itu mempunyai hormon perangsang yang alami seperti kaulin dan rhizokalin. Namun, karena jumlahnya yang sedikit maka Anda perIu menambahkan ZPT dari bawang merah maupun bahan alami lainnya. 

Hal ini menjawab pertanyaan sebagian besar orang mengenai apakah bawang merah bisa buat perangsang akar? Bawang merah bisa Anda gunakan sebagai ZPT alami karena mengandung vitamin B1, allicin, dan riboflavin. 

Beberapa zat tersebut bisa merangsang pertumbuhan. Selain itu, juga terdapat auksin dan rhizokalin yang mampu merangsang pertumbuhan akarnya. Auksin juga berfungsi merangsang protein untuk mengaktifkan enzim yang menginisiasi pemanjangan sel. 

Pada umumnya, produksi auksin terjadi di jaringan meristem batang. Hormon auksin tersebut akan disebarkan ke semua bagian tanaman sampai titik tumbuh akar. 

Hal inilah yang membuat ekstrak bawang merah banyak digunakan sebagai perangsang akar tanaman alami. Biaya yang dibutuhkan untuk membuat zat perangsang tersebut juga tidak mahal. 

Selain itu, cara membuatnya juga sangat mudah sehingga bisa dilakukan oleh siapa saja. Cara mengaplikasikannya juga sangat mudah, pada stek batang bisa langsung merendamnya selama 3 atau 5 jam.

Berbeda jika Anda menumbuhkan tanamannya dengan metode cangkok, maka cukup mengoleskannya pada bagian batangnya. Setelah itu, baru dibungkus menggunakan sabut kelapa atau media tanah. 

Perangsang akar tanaman alami juga bisa disiramkan langsung. Hal ini dilakukan untuk mendukung pertumbuhan berbagai jenis tanaman. Anda bisa melakukannya secara rutin agar hasilnya maksimal.

Kemampuan yang dimiliki ekstrak bawang merah sama dengan ZPT sintetis terutama dalam membantu pembentukan akarnya. Dengan demikian, ekstrak bawang merah tersebut efektif untuk dipakai sebagai perangsang pertumbuhan bagian tanaman tersebut. 


Cara Membuat Perangsang Akar Tanaman Alami Menggunakan Bawang Merah

Umbi bawang merah biasanya banyak dimanfaatkan sebagai salah satu bumbu masak. Namun, dalam dunia pertanian Anda bisa memanfaatkannya sebagai perangsang pertumbuhan akar, berikut caranya. 

1. Menyiapkan Bahan

Banyak orang yang mempertanyakan bagaimana cara membuat perangsang akar menggunakan bahan dasar bawang merah? Caranya sangat mudah yaitu dengan menyiapkan 1 kg umbi bawang merah dan dikupas. 

2. Menghaluskan Bawang Merah

Selanjutnya, Anda cuci dan dihaluskan menggunakan blender sampai terbentuk bubur. Setelah itu, Anda saring hingga diperoleh ekstrak Allium cepa sebanyak 250 ml.

3. Mengaplikasikan Ekstrak pada Tanaman

Silahkan stek yang sudah dipotong Anda rendam pada perangsang akar tanaman alami dari bawang merah. Anda bisa merendam stek batang itu selama 6 hingga 7 jam. 

Cara lainnya yaitu dengan mengoleskannya di bagian tanaman agar akar yang tumbuh banyak. Anda juga bisa merendam stek batang tersebut pada formula khusus selama 8 sampai 12 jam. 

Formula khusus tersebut dibuat menggunakan 6 hingga 10 siung bawang merah yang dihaluskan dan Anda larutkan dalam 1 liter air. Anda bisa menambahkan zat anti jamur atau anti fungisida. 

Misalnya dengan menambahkan bawang putih ke dalam larutan perangsang akar tanaman alami tersebut. Konsentrasi bawang putih yang digunakan adalah 50% dari besarnya konsentrasi bawang merah. 

Anda juga dapat menyemprotkan langsung pada tanaman. Tujuannya untuk merangsang pertumbuhan daun dan tunas. Caranya dengan melarutkan 200 ml sampai 400 ml ekstrak bawang merah dalam 5 liter air.

 

Contoh Perangsang Akar Tanaman Alami Lainnya

Selain bawang merah, ada banyak contoh bahan yang dapat Anda gunakan sebagai perangsang akar. Beberapa contohnya akan kami kupas lebih detail dalam pembahasan berikut ini. 

1. Bawang Putih

Bawang putih juga bisa digunakan untuk merangsang akar. Cara meningkatkan pertumbuhan akar yaitu dengan mengaplikasikan ekstrak bawang putih ini pada stek batang.

Silahkan rendam ujung batang yang distek pada ekstrak bawang putih selama 2 jam. Setelah itu, Anda tanam akar pada media dan lakukan pemeliharaan. Ekstrak tersebut akan meningkatkan pertumbuhan akar. 

2. Ekstrak Tauge

Perangsang akar tanaman alami selanjutnya adalah ekstrak tauge. Tauge mengandung banyak auksin yang bisa dimanfaatkan sebagai pengganti vitamin B1. Cara membuatnya yaitu dengan menghaluskan tauge sebanyak 600 gram. 

Setelah itu, Anda campurkan dengan 1 liter air. Simpan ekstrak tersebut selama 1 hingga 2 jam. Saring airnya, lalu semprotkan pada tanaman. Sedangkan, ampasnya bisa dimanfaatkan untuk pupuk. 

3. Ekstrak Tomat

Ekstrak tomat merupakan salah satu perangsang akar yang bersifat alami dan mengandung banyak mineral. Selain itu, tomat juga mengandung auksin yang dapat merangsang perpanjangan sel di area titik tumbuh.


4. Urin Hewan

Perangsang akar tanaman alami lainnya adalah urin hewan. Contohnya seperti urine kambing, sapi, dan kelinci. Urin dari beberapa jenis hewan tersebut dapat mendorong pertumbuhan akar pada tanaman. 

Di samping itu, urin sapi mengandung ZPT yang bagus untuk tanaman. Sedangkan, pada urin kambing terdapat ZPT alami seperti auksin yang sangat bermanfaat bagi tanaman. 

5. Air Kelapa

Air kelapa juga dapat dijadikan sebagai perangsang akar yang alami. Selain itu, berfungsi untuk membantu mempercepat pertumbuhan akar. Hal ini karena pada air kelapa mengandung berbagai macam hormon pertumbuhan. 

Contohnya seperti auksin, giberelin, sitokinin dan berbagai macam zat yang dibutuhkan tanaman. Anda bisa mengaplikasikannya untuk memacu pertumbuhan akar berbagai jenis tanaman. 

Bawang merah mengandung banyak ZPT yang bisa merangsang pertumbuhan akar. Oleh karena itu, Anda wajib mengetahui cara untuk membuat perangsang akar tanaman alami memakai bawang merah maupun bahan lainnya. 

Posting Komentar

© Atarbiyah. All rights reserved. Developed by Jago Desain